Dalam rangka membantu mewujudkan
lingkungan sekolah yang aman dan beradab, Program Studi Hukum Tatanegara
(Siyasah Syariyyah) meluncurkan program pengabdian kepada masyarakat di
Madrasah Aliyah (MA) At-Taufiq Padaelo, Kabupaten Barru. Dengan tema "Pencegahan
Bullying dan Kekerasan di Sekolah: Membentuk Lingkungan Sekolah yang Beradab",
program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya bullying dan
kekerasan di kalangan siswa serta mengimplementasikan tindakan-tindakan
preventif untuk meminimalisir kejadian-kejadian tersebut. (Minggu, 06.11.2022)
Menurut Ketua Program Studi Hukum
Tatanegara, Dr. Kurniati, M.HI. , "Bullying dan kekerasan di sekolah
merupakan masalah serius yang dapat berdampak buruk pada perkembangan fisik dan
psikologis siswa. Melalui program ini, kami berupaya untuk menciptakan
lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua siswa di MA At-Taufiq Padaelo."
Kegiatan dalam program ini
meliputi berbagai aspek, mulai dari penyuluhan tentang bahaya bullying dan
kekerasan, workshop untuk mengidentifikasi perilaku bullying, hingga
pembentukan kelompok-kelompok dukungan dan pemantauan terhadap lingkungan
sekolah. Siswa juga diajak untuk berpartisipasi dalam diskusi terbuka untuk
berbagi pengalaman dan solusi dalam mengatasi masalah bullying.
Kepala MA At-Taufiq Padaelo, Sudirman Abdullah
menyambut baik inisiatif dari Program Studi Hukum Tatanegara. Beliau
mengungkapkan harapannya bahwa program ini akan memberikan kontribusi positif
dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih harmonis dan ramah, di mana
setiap siswa dapat merasa aman dan dihormati.
Diharapkan melalui program ini,
akan tercipta perubahan positif dalam sikap dan perilaku siswa, serta
terwujudnya lingkungan sekolah yang lebih damai dan beradab bagi seluruh warga
sekolah. Hal ini menjadi bukti nyata dari komitmen Program Studi Hukum Tatanegara
dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, khususnya dalam hal
pembentukan karakter dan keamanan lingkungan pendidikan.